Kamis, 27 September 2012

Isolasi Senyawa Flavonoid Aktif Berkhasiat Sitotoksik Dari Daun Kemuning

 Isolasi Senyawa Flavonoid Aktif Berkhasiat Sitotoksik Dari Daun Kemuning

Senyawa flavonoid adalah suatu kelompok senyawa fenol yangterbesar ditemukan di alam. Senyawa-senyawa ini merupakan zat warna merah,ungu dan biru dan sebagai zat warna kuning yang ditemukan dalam tumbuh-tumbuhan. 
atomkarbon,lavonoid mempunyai kerangka dasar karbon yang terdiriu dari 15 atomkarbon, dimana dua cincin benzen (C6) terikat pada suatu rantai propana (C3) sehingga membentuk suatu susunan C6-C3-C6
 Susunan ini dapat menghasilkan tiga jenis struktur senyawa flavonoid. Susunan ini dapat menghasilkan tiga jenisstruktur, yaitu 1,3-diarilpropan atau flavonoid, 1,2-diarilpropan atau isoflavon, dan1,1-diarilpropan atau neoflavon

 

Kemuning dengan nama latinnya Murraya panicullata L. Jack dan sinonim Murraya exotica termasuk suku
jeruk-jerukan, merupakan perdu atau pohon kecil bercabang banyak dan merupakan salah satu tanaman
yang digunakan untuk obat tradisional seperti obat sakit gigi, infeksi saluran kencing, ulcerpain, memar
terpukul, sakit reumatik, gigitan serangga, gigitan ular, bisul dan koreng. Rebusan daun kemuning ini
digunakan pula untuk mengobati haid yang tidak teratur, lemak tubuh berlebihan serta untuk
memperkuat kontraksi uterus bagi ibu yang habis melahirkan.

1 komentar:

  1. Daun kemuning merupakan contoh tanaman yang mengandung senyawa flavanoid.
    daun kemuning juga dipercaya mampu menyembuhkan berbagai macam penyakit diantaranya obat sakit gigi, infeksi saluran kencing, ulcerpain, memar
    terpukul, sakit reumatik, gigitan serangga, gigitan ular, bisul dan koreng.
    Rebusan daun kemuning ini digunakan pula untuk mengobati haid yang tidak teratur, lemak tubuh berlebihan serta untuk memperkuat kontraksi uterus bagi ibu yang habis melahirkan.

    dari pernyataan diatas,,,
    adakah dampak dari mengkonsumsi daun kemuning secara berlebihan

    BalasHapus